Windows Firewall
Windows Firewall
merupakan salah satu elemen terpenting dari OS Windows. Windows Firewall
pertama kali diperkenalkan pada OS Windows XP ditahun 2001 dan sejak saat itu
Windows Firewall terus mengalami peningkatan baik dari segi fitur maupun
keamanan.Sebelumnya nama Windows Firewall adalah Internet
Connection Firewall, namun sudah dirubah sejak Microsoft mengeluarkan
Service Pack 2 untuk Windows XP. Internet Connection Firewall
juga diketahui lebih memiliki banyak bug & celah yang dapat
ditembus.
Pada versi pertama Windows Firewall, Windows Firewall hanya
mampu untuk memfilter & memblok koneksi yang masuk. Kemudian seiring dengan
berkembangnya zaman, Fitur Windows Firewall terus ditingkatkan seperti
mengontrol koneksi keluar dari suatu aplikasi serta user juga mampu
mengatur Windows Firewall dengan cukup mudah. Hampir semua program Windows
membutuhkan koneksi Internet untuk update. Program-program pada Windows
ini akan secara otomatis membuat sebuah Rules/Aturan didalam
Windows Firewall sehingga program tersebu bisa melakukan Update. Namun apabila
ada kejadian mencurigakan, Windows Firewall akan memberitahu pengguna dengan
sebuah Window / Jendela apakah aplikasi tersebut layak untuk
terkoneksi kejaringan atau tidak.
HTTPS (Hypertext Transfer Protokol
Secure)
Hypertext Transfer Protokol Secure (HTTPS)
adalah versi aman dari HTTP, protokol komunikasi dari World Wide Web. Ditemukan
oleh Netscape Communications Corporation untuk menyediakan autentikasi dan
komunikasi tersandi dan penggunaan dalam komersi elektris.
Dalam banyak hal, https adalah identik dengan
http, karena mengikuti protokol dasar yang sama. Klien http atau https, seperti
Web browser, membuat sambungan ke server pada port standar. Ketika server
menerima permintaan, ia mengembalikan status dan pesan, yang mungkin berisi
informasi yang diminta atau menunjukkan kesalahan jika bagian dari proses
berfungsi. Kedua sistem menggunakan Uniform Resource Identifier yang sama (URI)
skema, sehingga sumber daya dapat universal diidentifikasi. Penggunaan https
dalam skema URI bukan http menunjukkan bahwa sambungan terenkripsi yang
diinginkan.
Beberapa perbedaan utama antara http dan
https, dimulai dengan port default, yang 80 untuk http dan 443 untuk https.
Https bekerja dengan transmisi interaksi yang normal http melalui sistem
terenkripsi, sehingga dalam teori, informasi tidak dapat diakses oleh pihak
selain klien dan server akhir. Ada dua jenis umum lapisan enkripsi: Transport
Layer Security (TLS) dan Secure Socket Layer (SSL), yang keduanya menyandikan
catatan data yang dipertukarkan. Untuk melakukan
komunikasi, secara default HTTP menggunakan port 80 sedangkan HTTPS
menggunakan port 443.
Memblokir Akes HTTPS Menggunakan
Windows Firewall
Dibawah
ini merupakan web yang di akses sebelum di blokir. Dimana web tersebut masih
bisa di akses dengan baik karena belum dilakukan aksi pemblokiran dengan
menggunakan windows firewall. Pemblokiran yang ingin dilakukan yaitu dengan
memblokir port nya.
Untuk
melakukan pemblokiran, masuk terlebih dahulu ke menu control panel dengan cara
melakukan penekanan pada keyoard berlogo windows + r. lalu akan muncul tab
windows run. Selanjutnya ketikan “control panel” di tuliskan seperti itu
menggunakan spasi. Lalu tampilan nya akan seperti dibawah ini.
Jika
sudah masuk ke menu control panel, langkah selanjutnya pilih windows firewall
yang di kotak merahkan pada gambar diatas.
Apabila
sudah maka tampilan windows firewall akan seperti gambar dibawah ini, lalu
pilih advanced setting yang diberi tanda merah pada gambar dibawah ini.
Pada
Advanced Setting akan dilakukan aksi untuk pemblokiran port nantinya, port yang
ingin di blokir di sesuaikan dengan kebutuhan.
Apabila
sudah masuk ke advanced setting, maka tampilan nya seperti gambar dibawah ini.
Jika sudah, untuk melakukan awalan pemblokiran port. Pilihlah
outbound rules yang letaknya di
pojok kiri atas yang diberi tanda merah setelah itu pilihlah new rule yang diberi tanda merah yang
letaknya di pojok kanan atas. Pada outbound rules terdiri banyak rules. Akan
tetapi rules tersebut hampir semuanya bisa di akses ada pun yang dimatikan
fungsi rules nya.
Apabila sudah masuk ke new outbound rule wizard tampilan nya
akan seperti gambar di samping.
Langkah
selanjutnya pilihlah bagian port. Karena yang akan diblokir di bagian port.
Jadi yang
di pilih bagian port Apabila sudah bisa di klik next.
Untuk langkah selanjutnya, tampilanya seperti gambar dibawah
ini. Pilihlah Tcp untuk melakukan sebuah pemblokiran. Tcp merupakan salah satu
jenis protokol yang memungkinkan kumpulan komputer untuk berkomunikasi dan
bertukar data didalam suatu network sedangkan Udp merupakan salah satu protokol
lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal , tanpa
koneksi antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP.
Setelah memilih tcp, untuk bagian yang keduanya pilihlah specific remote ports. Lalu isikan portnya dengan port 443. Port 443 untuk memblokir akses dari https sehingga tidak dapat mengkases web dengan domain https. Apabila sudah di pilih selanjutnya klik next untuk melakukan aksi selanjutnya, harus diperhatikan penulisan portnya.
Setelah memilih tcp, untuk bagian yang keduanya pilihlah specific remote ports. Lalu isikan portnya dengan port 443. Port 443 untuk memblokir akses dari https sehingga tidak dapat mengkases web dengan domain https. Apabila sudah di pilih selanjutnya klik next untuk melakukan aksi selanjutnya, harus diperhatikan penulisan portnya.
Apabila
sudah maka tampilan nya akan seperti gambar disamping. Pada bagian ini pilihlah
block the conncetion. Fungsinya
untuk memblokir port yang sudah dicantumkan sebelumya agar tak bisa diakses.
Jika
sudah maka tampilanya akan seperti di gambar dibawah ini. Untuk bagian ini
tidak ada yang di ubah, maka dari itu langsung next untuk langkah selanjutnya.
Pada bagain ini domain,private dan
public di ceklist jangan melakukan
pengubahan apapun
Jika
sudah tampilan selanjutnya akan seperti gambar dibawah ini. Untuk bagian name
dan description di isi sesuai dengan keinginan user yang melakukan pemblokiran.
Sebagai contoh di sini saya isi name nya “ port 443 dan description “ port443.
Ditulis seperti itu untuk memudahkan ketika nanti ingin menghapus rules untuk
pemblokiran port 443. Karena begitu banyak rules default. Makanya harus di
ingat-ingat untuk penamaan rules nya
Jika sudah di klik finish, bisa di lihat rules yang sudah
dibuat akan terletak dibagain paling atas dengan name port 443 sebagai
pemblokiran https. Selanjutnya untuk melakukan pengetesan buka browser lalu
jelajahi web yang berdomaian https
Dilakukan 2 percobaan, dimana pertama mencoba menjelajahi
yahoo.com. hasilnya akan seperti gambar dibawah ini tidak dapat tersembung.
Karena port 443 nya sudah di blokir
Pada
percobaan kedua, membuka facebook.com. bisa dilihat seperti gambar dibawah ini
tidak dapat tersambung karena sudah diblokir port 443 nya.
Langkah
selanjutnya yaitu menghapus rules yang sudah dibuat sebelumnya dengan cara
masuk control panel, pilih windows firewall lalu pilih advanced system. Pada
bagian outbound rules nya tinggal di delete saja.
Bila sudah di delete maka
hasilnya seperti gambar dibawah ini, dimana tidak dapat menemukan rules yang dibuat
sebelumnya yaitu port 443.
Apabila
sudah di delete rules nya, coba untuk membuka browser dan membuka web dengan
domaian https. Hasilnya akan seperti gambar dibawah ini. Dimana facebook dan
yahoo yang sebelumya tidak bisa di akses karena port nya di blok kembali bisa
di akses karena rules untuk memblokir port 443 nya sudah di hapus.
Kesimpulan
Untuk melakuakan sebuah pemblokiran port pada komputer bisa
menggunakan aplikasi yang sudah disediakan oleh os yang digunakan yaitu windows
firewall, fungsi pemblokiran ini untuk iseng saja atau ada tujuan lain sesuai
dengan masing-masing user yang akan melakukan sebuah pemblokiran.
Referensi
[2] http://codeprois.blogspot.co.id/2013/09/penjelasan-tentang-port-dan-macam-macam.html
[3] http://chikaze-4.blogspot.co.id/2012/01/http-https-adalah.html
[4] http://www.software182.com/2014/09/penjelasan-singkat-mengenai-windows-firewall.html
[5] https://www.youtube.com/watch?v=BdnsgedhVIk
[6] http://teknohere.com/mengatur-firewall-setting-di-windows-8/
[7] http://mkoneks.com/2017/05/05/cara-membuka-port-firewall-windows-7/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar